Senin, 08 September 2014

Sudah Bulan September

aku menulis gelisah di pucuk daun ketapang di depan rumah
bulir hujan yang pecah mengalir jatuh menyentuh tanah yang ramah
sudah bulan september, hujan mulai sering turun rintik
rindu menderu, hujan gemericik
pada senyumannmu yang ghaib, hujan menjelma sendiri menjadi puisi
bibirmu menjadi begitu magis, meranya merekah begitu manis
sudah bulan september, hujan turun di teras rumahku, sedangkan rindu lebur dalam kesepianku

Pontianak, 04/09/14-10:44

0 Komendang: