Keenan Artwork By Yahya "Mamon" Muhaimin |
Katakanlanlah aku sangat terlambat untuk mengenal novel berjudul Perahu Kertas. Sudah dari 2009 Novel ini terbit dan aku baru membacanya sekarang. Jadi aku tidakakan menulis reviewnya di sini, jika anda googling maka reviewnya sudah bertebaran dan anda tinggal memilih mau baca yang mana.
Ini tentang sebuah pelajaran penting yang kudapat. Aku menemukan diriku di dalam novel ini. Tentang sebuah mimpi yang harus bertentangan dengan realita. Tentang harapan harapan yang menggebu, namun harus padam karena suatu hal. lalu mimpi itu, seketika kembali ke permukaan. setelah sekian lama tertimbun, setelah sekian lama tersimpan tanpa ada harapan menjadi kenyataan.
Aku menemukan diriku dalam diri keenan. Tokoh yang fantastis, inspiratif. Sebagaimana keenan, aku juga mempunyai mimpi yang berlawanan dengan apa yang sedang kujalani. Sejak kecil, tepatnya kelas 1 SD aku sudah meyakinkan diri untuk menjadi penulis kelak.
Semua berubah, bapak yang seorang guru terus menerus mengarahkanku menjadi seorang guru kelak. Setiap bicara tentang masa depan, maka yang digambarkannya adalah aku sebagai seorang guru, bukan sebagai penulis. Jadilah saat ditanya tentang cita-cita aku menjawab aku ingin menjadi guru, padahal hatiku bilang aku harus menjadi penulis.
Saat ini aku kuliah Pendidikan Biologi di Universitas Tanjungpura Pontianak. Artinya, arah hidupku benar benar menjadi seorang guru sekarang. Bukan seorang penulis seperti apa yang sejak dulu aku mau.
Tapi mimpiku tidak akan terkubur begitu saja. Ia takkan mati. Kalaupun akhirnya aku menjadi seorang guru, kupikir itu pekerjaan yang mulia dan aku tetap menjadi penulis. Seorang guru yang menulis.
8 Komendang:
intinya cuma satu..
ambil lirik lagu Nidji :
Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia
terus bermimpi dan wujudkan!
cayo abang :)
aku udah baca novel ini dari jaman SMA. tapi kalo menurutku pribadi sih, aku tidak terlalu suka pada kisah 2 tokoh utamanya. berasa dapet kisah cintanya doang gitu. *eh atau karena efek masih SMA gitu ya. hho
selama kita gak menutup mimpi itu & terus berusaha.. Insya Allah akan ada jalannya :)
tetap semangat kak! Sambil jadi guru bisa kok jadi penulis (:
'bukan berarti menyerah, kita hanya mengambil jalan memutar untuk mencapai tujuan kita'
Ganbatte...!
Sukses Om :)
semanagatt!,semangatt!
Haha we both the same :-)
Btw tulisannya bagus kok, bahasanya :-) coba join di kemudian.com deh ;)
Posting Komentar